Jokowi Sindir Pemilik Lahan 5 Kali Dki, Menhub Minta Maaf Krl Terguling

- 19.24
advertise here
advertise here
Foto: andhika/detikcomFoto: andhika/detikcom

Jakarta - Calon Presiden Nomor Urut 01 Joko Widodo (Jokowi) menyindir pihak yang mempunyai lahan yang luasnya lima kali lipat lebih besar dari luas DKI Jakarta.

Sindirian tersebut diungkit kembali sebab dirinya sering mendengar nada-nada mengenai adanya segelintir orang yang menguasai aset di Indonesia dengan porsi yang besar.

"Jangan hingga ada yang teriak-teriak pesimisme lagi. Jangan juga ada yang teriak-teriak pasal 33, pasal 33, jangan hingga ada lagi yang teriak-teriak 1% menguasai 90% aset. Tapi ia sendiri mempunyai 5 kali provinsi Jakarta lahannya," kata Jokowi dikala menghadiri deklarasi Alumni Jabar Ngahiji di Monumen Perjuangan, Bandung, Minggu (10/3/2019).

Berikut 5 artikel paling banyak dibaca di detikFinance sepanjang hari ini:


Calon Presiden Nomor Urut 01 Joko Widodo (Jokowi) menyindir pihak yang mempunyai lahan yang luasnya lima kali lipat lebih besar dari luas DKI Jakarta.

Sindirian tersebut diungkit kembali sebab dirinya sering mendengar nada-nada mengenai adanya segelintir orang yang menguasai aset di Indonesia dengan porsi yang besar.

"Jangan hingga ada yang teriak-teriak pesimisme lagi. Jangan juga ada yang teriak-teriak pasal 33, pasal 33, jangan hingga ada lagi yang teriak-teriak 1% menguasai 90% aset. Tapi ia sendiri mempunyai 5 kali provinsi Jakarta lahannya," kata Jokowi dikala menghadiri deklarasi Alumni Jabar Ngahiji di Monumen Perjuangan, Bandung, Minggu (10/3/2019).



Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengaku prihatin atas insiden tergulingnya KRL Jakarta-Bogor. Dia pun meminta maaf kepada masyarakat sebab layanan terganggu.

Dia berharap, layanan KRL akan kembali pulih dan perbaikannya tidak hingga sehari.

"Jadi pertama saya prihatin dan minta maaf layanan KRL terganggu supaya dalam waktu tidak hingga 24 jam selesaikan," katanya kepada detikFinance, Minggu (10/3/2019).


Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi akan turun eksklusif ke lokasi daerah insiden perkara (TKP) tergulingnya kereta rel listrik (KRL) rute Jakarta-Bogor. Sebagaimana diketahui, KRL tersebut terguling pagi ini.

Budi sendiri dalam perjalanan dikala dihubungi detikFinance, Minggu (10/3/2019).

"Saya OTW TKP. Saya akan lihat," ujarnya.



Maskapai Ethiopian Airlines tengah dilanda tragedi alam karena pesawat yang dioperasikannya dengan tujuan Nairobi jatuh ketika membawa 149 penumpang dan 8 kru di dalamnya. Terlepas dari insiden tersebut, maskapai ini bahwasanya sudah punya jam terbang cukup panjang.

Dilansir detikFinance dari ide.go, Minggu (10/3/2019), Ethiopian Airlines yaitu maskapai penerbangan nasional Ethiopia dengan hub utamanya di Bandara Internasional Bole.

Selama enam puluh tahun terakhir, maskapai ini telah menjadi salah satu operator terkemuka di benua Afrika, tak tertandingi untuk efisiensi dan keberhasilan operasional. Ethiopian Airlines yaitu maskapai penerbangan terbesar keempat di Afrika.


Maskapai ini mengoperasikan layanan penumpang dan angkutan internasional bersiklus ke lebih dari 50 tujuan di seluruh dunia, serta layanan domestik ke 32 tujuan dan penerbangan charter penumpang dan kargo.


PT Jasa Raharja menanggung biaya perawatan korban kecelakaan kereta rel listrik (KRL) Jakarta-Bogor yang terguling. Biaya perawatan untuk korban maksimal Rp 20 juta.

Lalu, bagaimana alur klaim asuransi tersebut?

Corporate Secretary Jasa Raharja Harwan Muldidarmawan menerangkan, petugas Jasa Raharja akan eksklusif mendatangi rumah sakit di mana daerah korban di rawat. Petugas akan melaksanakan pendataan pada korban.

"Nanti korban yang sudah ditangani di rumah sakit, dirawat di rumah sakit, petugas kami yang melaksanakan pendataan di rumah sakit, mendatangi pihak korban maupun keluarga di sana untuk meminta dokumen-dokumen kelengkapan identitas dari korban. Nanti petugas kami akan berkoordinasi dengan rumah sakit untuk mengeluarkan surat jaminan," terangnya kepada detikFinance, Minggu (10/3/2019).


Sumber detik.com
Advertisement advertise here


EmoticonEmoticon

 

Start typing and press Enter to search